Pada saat ingin membeli smartphone baru, tentu saja anda akan melihat spesifikasi dan fitur-fitur yang ada di dalamnya. Salah satu yang mungkin menjadi banyak perhatian adalah mengenai spesifikasi Snapdragon yang digunakan.
Namun kebanyakan orang mungkin masih belum mengetahui dengan detail apa itu Snapdragon. Jika diibaratkan, perangkat Snapdragon merupakan jantung dari smartphone sehingga sangat penting untuk mengetahuinya. Untuk mengetahui lebih dalam, berikut ini penjelasan terkait snapdragon.
Pengertian Snapdragon
Snapdragon merupakan seperangkat system in chip atau SOC yang biasanya digunakan pada perangkat mobile. Snapdragon ini dipasarkan oleh Qualcomm dan memiliki banyak fungsi.
Fungsi dari Snapdragon ini cukup banyak karena perangkat ini merupakan sistem yang saling terkoneksi. Snapdragon terintegrasi dengan berbagai sensor dan radio, misalnya seperti GSM/CDMA serta GPU (Adreno).
Didesain khusus karena didalamnya tertanamkan berbagai chip yang memiliki kerja dan fungsi seperti CPU, memori (RAM), pengolah grafis (GPU), Bluetooth, Wifi, Display Controller, dan berbagai chip controller lainnya.
Sejarah Singkat Snapdragon
Snapdragon pertama kalinya diperkenalkan di bulan November 2006 dan diluncurkan di bulan November 2007. Pada saat pertama diluncurkan, Snapdragon menggunakan prosesor Scorpion yang sudah dirilis sebelumnya di tahun 2005.
Qualcomm melakukan kerja sama dengan ARM untuk memproduksi SoC yang memiliki arsitektur milik ARM. Pada saat tersebut, prosesor Scorpion memang memiliki arsitektur yang mirip seperti Cortex-A8. Penamaan Snapdragon disini cukup unik, banyak orang yang berpendapat jika nama Snap dan Dragon diibaratkan sesuatu yang terdengar cepat dan ganas.
Pertama kali dirilis, Snapdragon diberi nama sebagai QSD8250 yang mana SoC ini diklaim sebagai SoC pertama dengan kecepatan 1 GHz pada prosesor smartphone.
Hal ini tentunya lebih baik dibandingkan dengan pesaing lainnya yang hanya memiliki kecepatan pada 500 mHz saja. Selain itu, pada saat tersebut pula Snapdragon telah mampu mendukung layar hingga 720P, kamera hingga resolusi 12 MP, dan 3D Graphics.
Di penghunjung akhir tahun 2009, beberapa vendor ternama seperti HTC, Acer, Snoy, dan Toshiba mulai mengumumkan akan menggunakan perangkat Snapdragon pada smartphone yang diproduksinya.
Smartphone seperti HTC HD2, Acer Liquid Metal, Sony Ericssson Xperia X10, dan Toshiba TG01 merupakan salah satu contoh smartphone yang menggunakan Snapdragon.
Penggnaan Snapdragon dalam sebuah smartphone memang memberikan pengaruh yang cukup besar, seperti penghematan daya serta ukurannya yang lebih kecil dibandingkan dengan lainnya.
Bahkan tak hanya di smartphone saja, Snapdragon juga digunakan pada sebuah Notebook. Di bulan November tahun 2008, Qualcomm berencana untuk memproduksi SoC untuk Netbook.
Dan pada tahun tersebut pula, Qualcomm meluncurkan prototype Soc yang dinamakan Kayak karena memiliki clock speed hingga kecepatan 1,5 GHz. Dan produsen pertama yang menerapkan SoC snapdragon dalam Netbook adalah Lenovo.
Selain itu kini penerapan penggunaan Snapdragon juga dapat ditemukan pada jam tangan pintar dan otomotif. Untuk otomotif, Qualcomm meluncurkan Snapdragon 602A sebagai salah satunya. Dan untuk jam tangan pintar, Snapdragon Wear 2100 bisa menjadi contohnya.
Perkembangan Snapdragon Di Masa Sekarang
Hingga saat ini, Snapdragon yang diluncurkan oleh Qualcomm memang terbilang cukup sukses di pasaran, terutama dalam penggunaannya pada smartphone Android. Bahkan di bulan Juli 2014, tercatat 41% smartphone yang sudah didukung dengan Snapdragon.
Mulai dari smartphone termurah hingga termahal sekalipun menggunakan Snapdragon sebagai prosesornya. Dan untuk yang terbaru saat ini adalah Snapdragon 845 yang dapat ditemukan pada Asus Zenfone 5. Smartphone ini meurpakan smartphone pertama yag menggunakan SoC tersebut di Indonesia.
Pada acara Computex 2017, Qualcomm dan Microsoft bekerja sama untuk memproduksi laptop menggunakan prosesor Snapdragon. Jika biasanya kita membeli laptop melihat spesifikasi laptop prosesornya pasti antara Intel maupun AMD. Nah, beberapa waktu lagi pasar laptop semakin berkembang berkat adanya logo baru yaitu logo Snapdragon.
Yang membuat Snapdragon lebih memikat adalah konsumsi dayanya yang lebih rendah daripada Intel dan AMD, sehingga laptop akan memiliki waktu hidup yang lebih lama. Dan tentu saja dapat dipastikan jika perkembangan perangkat Snapdragon akan terus melajut pesat untuk beberapa tahun kedepan.
Perbandingan snapdragon 835 vs 845
Qualcomm juga mengklaim jika SoC ini dibuat untuk menawarkan performa yang lebih baik, bahkan ketika digunakan untuk menjalankan aplikasi berat sekalipun, namun untuk masalah konsumsi daya perangkat tetap dipertahankan, sehingga perangkat yang menggunakan snapdragon 845 bisa digunakan seharian.
Snapdragon 835 | Snapdragon 845 | |
---|---|---|
Fabrikasi | 10 nm LPE | 10 nm LPP |
CPU | 8x Kryo 280 | 8x Kryo 385 |
– 4x @ 2.45 GHz | – 4x @ 2.80 GHz | |
– 4x @ 1.90 GHz | – 4x @ 1.80 GHz | |
2 MB L3 Cache | ||
Memory | LPDDR4 | LPDDR4 |
– up to 1866 MHz | – up to 1866 MHz | |
GPU | Adreno 540 | Adreno 630 |
DSP | Hexagon 682 | Hexagon 685 |
ISP | Spectra 180 | Spectra 280 |
Modem | X16 LTE | X20 LTE |
– Download: 1 Gbps | – Download: 1.2 Gbps | |
– Upload: 150 Mbps | – Upload: 150 Mbps | |
Video Capture | 4K @ 30 fps | 4K |
Nah itu tadi penjelasan mengenai perangkat Snapdragon beserta penjelasan detail mengenai sejarah perkembangan Snapdragon mulai dari awal hingga saat ini. Semoga informasi diatas bisa membantu anda.